Minggu, 29 November 2015

Glaciers and ice ages

BAB 17 GLACIERS AND ICE AGES

Glaciers And Ice Ages



Oleh:
ACHMAD KURNIA EKAPUTRA
471415011
Dosen Pengampuh
Intan Noviantari Manyoe, S.Si., M.T

PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI
JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI KEBUMIAN
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
GORONTALO
2015






 

        Jika salju bertahan melewati satu musim, ia akan menjadi relative keras, material yang padat disebut Firn. Gletser adalah kumpulan padatan salju dan es yang bertahan lama dan berukuran raksasa yang terbentuk di daratan dan merangkak di lereng menurun atau ke arah luar dibawah pengaruh beratnya. Glester Alpine  daerah pengunungan: gletser benua melapisi daerah yang sangat luas. Gletser dapat perbindah dengan cara penggelinciran fundamental dan aliran plastic. Bagian 40 meter dari gletser terlalu rapuh untuk mengalir, dan retakan besar yang disebut crevasses terbuat di lapisan ini.
        
Di zona pengmpulan (akumulasi) gletser, tingkat  pengumpulan salju lebih hebat/besar disbanding tingkat pelelehan, padahal di zona ablasi, pelelehan melebihi pengampulasi (akumulasi). Garis salju adalah batas antara salju permanen dan salju bermusim. Akhir dari gletser disebut terminus.
     Gletser mengikis batuan alas dengan “petikan” ( plucking ) dan abrasi. Pegunungan sering mengandung/memiliki lembah berbentuk U dari bentuk-bentuk daratan yang dikikis oleh arus es. Bonggol dari batuan alas ( bedrock ) yang berbentuk garis aliran akibat erusi gletser disebut roche montonnee. Aliran ( drift ) dalah batuan atau endapan apapun yang ditransportasikan dan di endapkan oleh gletser. Aliran yang tidak teratur yang diendapkan secara langsung oleh gletser adalah till. Kebanyakan daerah glacial dicirikan oleh sejumlah besar till yang disebut sebagai moraines. Moraines stasiun ( terminal moraines ), moraines tanah ( ground moraines ), moraines pengunduran ( recessional moraines ), moraines bercabang ( internal moraines ), moraines tengah ( medial moraines ), dan drurnlines adalah semua fitur-fitur pengendapan yang dibentuk oleh gletser. Deretan lembah ( valley trains ), deretan outwash ( outwash palins ), kame, dan ester dibentuk dari pengaliran yang tersusun berlapis-lapis ( stratified drift ). Kettle adalah penekanan yang diakibatkan pelelehan balok es besar yang ditinggalkan oleh gletser yang bergerak mundur.
           1 miliar tahun yang lalu, setidaknya ada 5 zaman es uatama yang terjadi. Yang paling baru terjadi saat zaman pleistosen, ketika gletser membentuk banyak fitur-fitur topografi yang menarik hari ini. Sebuah teori membantah bahwa pleistosen berlanjut dan berhenti diakibatkan oleh perubahan iklim yang disebakan oleh perubahan orbit bumi dan orientasi dar sumbu putarnya. Danau hujan ( pluvial lates ) terbentuk di iklim yang lebih basah waktu itu. Lembaran-lembaran es secara 150 statis menekan benua, ketika lembaran es benua terbentuk dan naik kembali ketika es meleleh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar